APAKAH
KAU TAU?? WAHAI SANG ANAK
Saat kau lahir dia selalu menjagamu,
menyuapi dan memamandikanmu.sebagai
balasannya,kau menangis sepanjang malam.
Saat kau berumur 1 tahun, dia mengajarimu
bagaimana cara berjalan.sebagai balasannya,kau lari disaat dia memanggilmu.
Saat kau berumur 2 tahun, dia memasakkan semua
makanan kesukaanmu dengan kasih sayang.sebagai balasannya, kau serakkan
makanannya kelantai.
Saat kau berumur 3 tahun dia memberimu pensil
bewarna.sebagai balasannya, kaukau coret-coret dinding rumah dan meja makan.
Saat kau berumur 4 tahun, dia membelikanmu
pakaian-pakaian yang mahal dan indah. Sebagai balasan nya, kau memakainya untuk
bermain dikubangan lumpur dekat rumah.
Saat kau berumur 5 tahun, dia membelikan
sepeda,hadiah ulang tahunmu. Sebagai balasanya kau pulang kesorean.
Saat kau berumur
6 tahun, dia mengatarmu pergi sekolah dan mengaji. sebagai balasannya,
kau berteriak “NGGAK MAU - NGGAK MAU”.
Saat kau berumur
7 tahun, dia membelimu bola. Sebagai balasanya, kau lempar bola
kejendela tetangga.
Saat kau berumur 8 tahun, dia memberimu es krim.
Sebagai balasannya, kau tumpahkan hingga mengotori seluruh bajumu.
Saat kau berumur 9 tahun, dia membayar mahal
kursus B.inggris. sebagai balasannya, kau sering bolos dan sama sekali tidak
pernah belajar.
Saat kau berumur 10 tahun, dia dia mengantarmu
kemana saja, dari kolam renang hingga pesta ulang tahun.sebagai balasannya, kau
melompat keluar mobil tanpa memberi salam.
Saat kau berumur 11 tahun, dia mengantar kau dan
teman – teman kebioskop. Sebagai balasannya kau minta dia duduk dibarisan lain.
Saat kau berumur 12 tahun, dia melarangmu untuk
meliahat acara TV dewasa. Sebagai balasannya, kau tunggu dia sampai ketiduran.
Saat kau berumur 13 tahun, dia menyarankanmu
untuk memotong rambut karena sudah waktunya. Sebagai balasannya, kau katakan dia
tidak tau mode.
Saat kau berumur 14 tahun, dia membayar biaya
untuk kempingmu selama sebulan. Sebagai balasannya, kau tak pernah menelponnya.
Saat kau berunur 15 tahun, pulang kerja ingin
memelukmu. Sebagai balasannya, kau kunci pintu kamarmu.
Saat kau berumur 16 tahun dia sarankan supaya
kamu berhemat dan tidak boros. Sebagai balasannya,kau katakan, “Ibu tidak tau
apa yang ku inginkan”
Saat kau berumur 17 tahun, dia membelikanmu HP
bermerek baru. Sebagai balasannya, kau
habiskan pulsa untuk pacarmu.
Saat kau ber umur 18 tahun, dia menangis terharu
ketika kau lulus SMU. Sebagai balasannya, kau berpesta dengan teman – temanmu.
Saat kau berumur 19 tahun, dia membayar biaya
kuliahmu dan dan mencarikan kos untukmu. Sebagai balasannya, kau berkata,”IBU..AKU
LEBIH TAU DIMANA TEMPAT YANG TERBAIK BUATKU”
Saat kau berumur 20 tahun, dia selalu
menghubungimu.sebagai balasannya, kau matikan HP disaat dia menelponmu.
Saat kau berumur 21 tahun, dia menyarankan satu
pekerjaan yang bagus untuk karirmu dimasa depan. Sebagaibalasannya, kau
katakana, “aku tidak ingin seperti ibu”.
Saat kau berumur
22 tahun, dia membelikanmu 1 set funitur untuk kos barumu. Sebagai
balasannya, kau ceritakan pada temanmu betapa jeleknya funitur itu.
Saat kau berumur 23 tahun, dia memelukmu dengan
haru saat kau lulus perguruan tinggi. Sebagai balasannya, kau Tanya dia, kapan
kau bisa ke Bali.
Saat kau berumur 24 tahun, dia bertemu dengan
tunanganmu dan bertanya tentang rencananya dimasa depan.sebagai balasannya, kau
mengeluh,”Aduuh, bagaimana ibu ini,kok kok bertanya seperti itu?”
Saat kau
berumur 25 tahun, dia membantu biaya
pernikahanmu. Sebagai balasannya kau pindah kekota lain yang jaraknya lebih
dari 500 km.
Saat kau berumur 30 tahun, dia memberikan
beberapa nasehat bagaimana merawat bayimu. Sebagai balasannya, kau katakana
padanya, “bu sekarang zamannya sudah berbada!”.
Saat kau berumur 40 tahun, dia menelpon untuk
meberitahukan bahwa dia kangen denganmu dan keluargamu. Sebagai balasannya, kau
katakana padanya,”Bu, kerja saya padat, jadi nggak bias pulang kampung”.
Saat kau berumur 50 tahun. Dia sakit – sakitan
sehinga memerlukan perawatanmu. Sebagai balasannya, kau baca tentang pengaruh
negative orangtua yang menumpang tinggal dirumah anak – anaknya.
Dan hingga suatu hari, dia meninggal dengan tenang,
Dan tiba – tiba kau teringat semua yang belum pernah kau lakukan, karena mereka
datang menghantam hatimu bagaikan palu godam.
JIKA
BELIAU MASIH ADA, JANGAN LUPA MEMBERIKAN KASIH SAYANGMU LEBIH DARI YANG
PERNAH KAU BERIKAN SELAMA INI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar